10 Buku yang Wajib Dibaca Remaja Indonesia
10 Buku yang Wajib Dibaca Remaja Indonesia
Belakangan saya berpikir, jika saya kembali remaja dan bisa memilih 10 buku yang wajib dibaca, apakah buku-buku itu?
Pertanyaan ini membawa saya pada filterisasi terhadap buku-buku yang pernah saya baca, memilah dan memilih mana yang terbaik diantaranya, dan itu membutuhkan waktu.
Namun secepatnya, beberapa buku yang wajib dibaca itu berkumpul dan berunding, adapun buku ini saya kategeorikan berdasarkan dampaknya dan pengaruh, readibilitas, dan kemungkinan apakah remaja bisa membacanya atau tidak.
oleh sebab itulah berikut 10 Buku yang Wajib Dibaca Remaja Indonesia.
Outliers karya Malcolm Gladwell
Saya meletakkan Outliers karya Malcolm Gladwell pada urutan pertama sebab kendati bukunya ilmiah, namun ia gampang untuk dicerna.
Melalui buku ini Gladwell menjelaskan faktor keberuntungan yang merupakan faktor kunci keberhasilan manusia di muka bumi ini.
Oleh karena faktor keberuntungan sebagai faktor kunci, maka Gladwell memberikan kita sebuah ilham; bahwasanya untuk sukses, kemungkinan-kemungkinan mesti ditingkatkan.
Gladwell menelusuri fakta dan data kemudian mengkombinasikannya menjadi satu, mengaitkannya antara satu bab dengan bab yang lain dan kemudian menyajikannya sebagai sebuah buku yang utuh.
Pada akhinya, buku Outliers cocok untuk dibaca.
The Alchemist karya Paulo Coelho
Kendati novel namun buku ini layak mendapatkan posisi sebagai sebuah buku yang mesti dibaca. The Alchemist ringkas, ringan, dan membuat pembaca memahami satu hal; manusia mesti mengambil arah untuk menuju impian mereka.
Coelho melalui Alchemist membuat kita dituntut untuk lebih peka kepada alam, kepada kondisi, kepada apapun yang ada di sekitar kita, bahkan yang lewat di linimasa beranda sosial media.
Semua itu adalah 'pertanda' yang diberikan Tuhan, dan pengabaian terhadapnya akan berdampak pada penyesalan.
Kita dan Mereka karya Agustinus Wibowo
Buku ini sebenarnya cukup berat dan bisa mengguncang keimanan, namun pada akhirnya saya akan menaruhnya pada list ini karena remaja adalah usia yang berpengaruh kepada apa dan kearah mana mereka berkembang.
Buku Kita dan Mereka membahas tentang bagaimana manusia pada akhirnya hidup di dalam gelembung-gelembung yang mereka ciptakan sendiri. Semua persepsi kita, semua agama, uang, kebudayaan dan hal-hal yang kita cintai, bisa jadi sebenarnya hanyalah ilusi, mitos.
Saya merekomendasikan buku ini sebab saya percaya bahwa remaja yang ragu, tetapi berani, akan menjadi manusia yang pada akhirnya mencari kebenaran, dan mungkin, menjadi kebenaran itu sendiri.
Man Search For Meaning karya Victor E. Frankl
Man Search for Meaning jelas menjadi sebuah rekomendasi untuk remaja sekarang, memuat catatan Frankl yang merupakan seorang psikologis dalam keterpenjaraan dirinya di camp Nazi Jerman.
Buku nonfiksi ini menjelaskan tentang alasan manusia hidup, dan usaha manusia untuk mencari makna itu sendiri. Bagi saya pribadi, para remaja mesti membaca buku ini sebab dengan membaca buku ini mereka akan memiliki 'keinginan' untuk melakukan sesuatu.
Setidaknya, sedari remaja mereka bisa mencari tahu alasan mereka hidup apa, sehingga mereka perlahan-lahan bisa membangun pijakan untuk memenuhi hal itu.
Sirah Nabawiyah karya Syaikhfurahman Mubarakfuri
Saya menempatkannya bukan tanpa sebab, melainkan para remaja mesti mengenal seorang tokoh, kemudian melalui tokoh itulah mereka berkaca, dan menjadi bagian dari diri mereka. Itulah mengapa, buku biografi cocok untuk dibaca.
Saya menempatkan buku Sirah Nabawiyah sebab itu menceritakan tentang perjuangan nabi Muhammad Saw. serta jatuh bangunnya. Buku ini cocok untuk berkaca, serta menjadi landasan untuk membentuk sikap dan lainnya.
Buku ini memang bisa diganti dengan buku biografi lainnya. Namun, mengapa tidak mencontohkan nabi?
FYI, Sirah Nabawiyah ada beberapa jenis, salah satunya adalah karya Ibnu Hizam dengan judul yang serupa. Keduanya recomended.
David and Goliath karya Malcolm Gladwell
Bagaimana jika kamu berasal dari keluarga yang tidak berada, miskin, dan merasa bahwa impian kamu nyaris tidak bisa diraih? Buku ini bisa menjadi salah satu penawarnya.
Buku David and Goliath karya Malcolm Gladwell ini mengisahkan tentang bagaimana hal-hal yang sebenarnya besar masih bisa dikalahkan dengan hal-hal yang kecil.
Melalui buku ini Gladwell mengeksplor kemenangan-kemenangan yang dilaukan orang-orang kecil untuk menang melawan para raksasa baik itu negara dan bahkan kompetisi, bahkan dengan cara yang sederhana namun tidak orang duga sama sekali,
Awaken The Giants Within karya Anthony Robbins
Kendati tebal namun buku ini cocok untuk dibaca remaja sebab ia membangun hal yang fundamental dalam diri remaja; gairah dan ambisi.
Ketika kita remaja kita pasti memiliki keinginan itu, keinginan menjadi sesuatu, keinginan untuk menciptakan sesuatu. Keinginan inilah yang perlahan-lahan usang seiring kita bertumbuh.
Berpikir dan Berjiwa Besar karya David Schwartz
Sama seperti buku Awaken The Giants Within karya Anthony Robbins, buku Berpikir dan Berjiwa Besar karya David Schwartz juga cocok dibaca remaja sebab buku ini menekankan kepada bahan bakar yang dimiliki remaja.
Berpikir dan Berjiwa besar gampang untuk dicerna, kendati isinya memiliki dampak yang bagus terhadap mental dan resiliensi.
After all, buku ini memang layak dikonsumsi.
How To Win Friends and Influence People karya Dale Carnegie
Remaja adalah masa yang penuh semangat, dan pada masa inilah kita bergaul bersama banyak orang, mencari momen, mencari jaringan.
Kadangkala pertemanan bisa sangat buruk, dan bahkan menjerumuskan remaja kepada hal-hal yang salah, itulah mengapa perlu diketahui bahwa bergaul bukan hanya sekedar bergaul, ini adalah tentang seni bagaimana membuat orang lain nyaman bersama kita.
How To Win People and Influence People karya Dale Carnegie pada akhirnya cocok untuk dibaca remaja untuk mengetahui bahwa koneksi sebegitu penting adanya.
Kaidah Berargumentasi karya Anthony Weston
Kaidah berargumentasi adalah sebuah buku yang membahas bagaimana membangun gagasan dan memberikan opini yang baik dan tepat kepada orang.
Tidak hanya itu, Kaidah Berargumentasi juga mengajarkan kita tentang menulis esai, yang mana merupakan salah satu keterampilan yang mesti dimiliki remaja bilamana ingin melanjutkan ke perkuliahan melalui jalur beasiswa.
Weston setidaknya mengajarkan remaja berpikir yang tepat dan benar, sehingga remaja memiliki pengetahuan yang baik tentang 'bagaimana berpikir dan menyampaikan pendapatnya dari apa yang telah dipikirkannya'.
Catatan Akhir :
Sekian rekomendasi saya tentang 10 Buku yang Wajib Dibaca Remaja Indonesia. Dalam buku ini ada beberapa yang sebenarnya masuk rekomendasi, seperti Fihi Ma Fihi karya Jalaludin Rumi (yang tidak saya masukkan sebab mesti dibaca serius), ada juga buku yang menjelaskan tentang teori Alfred Adler, Berani Untuk Tidak Disukai karya Fumisake Toga (karena sudah sepuluh), Filosofi teras karya Henry Manampiring (Karena kecendrungan bisa membuat pragmatis), dan Sebuah Seni untik bersikap bodo amat (yang tidak saya masukkan karena mutu dan esensinya).
Terimakasih telah membaca.
Silahkan berkunjung Toko Buku Bagus bila ingin mencari buku yang saya rekomendasikan.
Sekali lagi, terimakasih telah membaca.
Posting Komentar
0 Komentar